Pertamina NRE
Pertamina NRE Sediakan Energi Bersih Bagi 98 Desa Program DBE

Pertamina NRE Sediakan Energi Bersih Bagi 98 Desa Program DBE

Pertamina NRE Sediakan Energi Bersih Bagi 98 Desa Program DBE

Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email Print
Pertamina NRE
Pertamina NRE Sediakan Energi Bersih Bagi 98 Desa Program DBE

Pertamina NRE Sediakan Energi Bersih Bagi 98 Desa Program DBE Dan Hal Ini Untuk Mendukung Transisi Energi Di Wilayah Terpencil. Saat ini Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) melalui Program Desa Energi Berdikari (DEB) telah menunjukkan komitmen kuat dalam menyediakan energi bersih bagi masyarakat desa. Hingga pertengahan tahun 2025, program ini telah menjangkau 98 desa di berbagai wilayah Indonesia. Melalui pemanfaatan energi terbarukan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), biogas, dan mikrohidro, desa-desa yang sebelumnya tidak memiliki akses listrik atau bergantung pada bahan bakar fosil kini dapat menikmati energi yang lebih bersih, murah, dan berkelanjutan. Keberadaan energi terbarukan ini membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar seperti penerangan, pemompaan air, dan kegiatan produksi rumah tangga tanpa harus mengandalkan bensin atau solar yang mahal dan tidak ramah lingkungan.

Program ini tidak hanya sekadar membangun infrastruktur energi, tetapi juga fokus pada pemberdayaan masyarakat desa agar mampu mengelola dan merawat fasilitas energi tersebut secara mandiri. Warga dilatih untuk mengoperasikan dan memelihara sistem energi bersih, sehingga tercipta rasa memiliki dan tanggung jawab jangka panjang. Selain itu, kehadiran energi bersih turut mendorong aktivitas ekonomi masyarakat. Petani, nelayan, dan pelaku UMKM kini bisa berproduksi lebih efisien karena beban biaya listrik menurun. Di beberapa desa, penghematan biaya energi bahkan dialihkan untuk menambah modal usaha, membeli bibit ternak, atau mendukung pendidikan anak-anak mereka.

Dari sisi lingkungan, program ini juga berdampak positif karena mampu mengurangi emisi karbon dan menjaga kualitas udara di desa. Penggunaan energi terbarukan yang konsisten mendukung target Indonesia dalam menurunkan emisi dan mencapai net zero emission pada 2060. Selain itu, keberhasilan program ini memperkuat ketahanan energi desa dan memperkecil kesenjangan antara wilayah perkotaan dan pedesaan.

Pertamina NRE Menunjukkan Komitmen Dalam Mendukung Transisi Energi

Pertamina NRE Menunjukkan Komitmen Dalam Mendukung Transisi Energi Indonesia menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan. Sebagai bagian dari subholding energi baru dan terbarukan milik Pertamina, Pertamina NRE memiliki peran penting dalam upaya mencapai target nasional net zero emission pada tahun 2060. Komitmen ini diwujudkan melalui berbagai program strategis, mulai dari pengembangan pembangkit energi terbarukan hingga proyek energi hijau skala komunitas yang langsung menyentuh kehidupan masyarakat. Pertamina NRE terus mengembangkan pembangkit listrik tenaga surya, tenaga angin, tenaga air, serta memanfaatkan sumber energi lain seperti biogas dan biodiesel untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.

Salah satu langkah konkret adalah peluncuran Program Desa Energi Berdikari (DEB), yang tidak hanya menyediakan akses energi bersih bagi desa-desa terpencil, tetapi juga memberdayakan masyarakat setempat agar bisa mengelola sumber daya energi secara mandiri. Program ini menjadi wujud nyata bahwa transisi energi tidak hanya fokus pada proyek besar, tetapi juga pada upaya memperkuat ketahanan energi dari tingkat akar rumput. Pertamina NRE juga aktif menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun lembaga internasional untuk mempercepat pengembangan energi terbarukan di Indonesia. Dalam setiap inisiatifnya, Pertamina NRE menekankan pentingnya keberlanjutan, efisiensi, dan partisipasi masyarakat.

Selain pengembangan proyek, Pertamina NRE juga fokus pada edukasi publik dan internal perusahaan mengenai pentingnya transisi energi. Transformasi budaya kerja yang mendukung inovasi hijau terus ditekankan agar seluruh elemen organisasi bergerak sejalan dengan visi besar keberlanjutan. Langkah-langkah ini menunjukkan bahwa Pertamina NRE tidak hanya berperan sebagai pelaksana proyek energi hijau. Tetapi juga sebagai penggerak perubahan menuju sistem energi nasional yang lebih ramah lingkungan.

Dampak Positif Bagi Masyarakat Desa

Program transisi energi yang dijalankan Pertamina NRE melalui inisiatif seperti Desa Energi Berdikari (DEB) telah memberikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Desa khususnya dalam aspek pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. Dari sisi pendidikan, kehadiran energi bersih seperti pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) memberikan akses listrik yang stabil bagi anak-anak di desa untuk belajar pada malam hari. Sebelumnya, keterbatasan penerangan sering membuat anak-anak kesulitan belajar setelah matahari terbenam. Kini, dengan lampu yang terus menyala dan akses ke perangkat elektronik seperti laptop atau televisi edukatif. Kualitas pembelajaran anak-anak desa semakin meningkat. Bahkan beberapa sekolah desa yang sebelumnya tidak bisa menggunakan alat bantu belajar berbasis listrik, kini dapat beroperasi lebih maksimal.

Dari segi ekonomi, program ini membuka peluang baru bagi warga desa untuk meningkatkan pendapatan. Biaya operasional rumah tangga menurun karena tidak lagi membeli bahan bakar minyak untuk penerangan atau pompa air. Sebagian masyarakat bahkan mampu memanfaatkan listrik dari energi terbarukan untuk mendukung usaha kecil. Seperti mengoperasikan mesin penggiling padi, kulkas untuk penyimpanan hasil panen, atau peralatan produksi makanan.

Dengan penghematan biaya energi, sisa dana rumah tangga dapat di alihkan untuk kebutuhan produktif lainnya. Seperti membeli bibit tanaman, memperluas usaha, atau menabung. Beberapa desa juga berhasil membentuk koperasi energi yang di kelola secara mandiri dan menjadi sumber pendapatan kolektif warga. Dalam aspek kesehatan, energi bersih mengurangi paparan asap dari lampu minyak tanah. Atau genset berbahan bakar solar yang sebelumnya banyak di gunakan. Udara di dalam rumah dan fasilitas umum menjadi lebih bersih, sehingga risiko gangguan pernapasan berkurang, terutama pada anak-anak dan lansia.

Teknologi Yang Di Gunakan

Dalam mendukung transisi energi dan menghadirkan solusi bagi desa-desa yang selama ini belum terjangkau listrik secara memadai, Pertamina NRE memanfaatkan berbagai teknologi energi terbarukan yang di sesuaikan dengan kondisi geografis dan potensi sumber daya lokal. Teknologi Yang Di Gunakan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), yang menjadi solusi paling banyak di terapkan karena fleksibel dan dapat di bangun dengan cepat. PLTS sangat cocok di terapkan di daerah terpencil yang sulit di jangkau jaringan listrik PLN. Panel surya di pasang di atap rumah, sekolah, atau fasilitas umum, dan langsung menghasilkan listrik. Yang cukup untuk penerangan, alat elektronik, hingga pompa air. PLTS juga efisien dari segi biaya operasional karena tidak memerlukan bahan bakar tambahan dan perawatannya relatif sederhana.

Selain PLTS, Pertamina NRE juga memanfaatkan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro di desa-desa. Yang memiliki aliran sungai kecil dengan debit air yang stabil. Teknologi ini mampu menghasilkan listrik secara terus-menerus dengan memanfaatkan energi air yang mengalir, tanpa merusak ekosistem sekitar. Mikrohidro sangat ideal untuk desa-desa di pegunungan atau lereng perbukitan yang memiliki potensi air terjun kecil atau aliran sungai deras. Listrik yang di hasilkan bisa di gunakan oleh puluhan rumah dan fasilitas umum, termasuk sekolah dan puskesmas.

Di beberapa lokasi, teknologi biogas juga di manfaatkan. Limbah ternak seperti kotoran sapi atau babi di olah menjadi gas metana. Yang kemudian di gunakan sebagai bahan bakar untuk memasak atau penerangan. Teknologi ini tidak hanya menyediakan energi alternatif, tetapi juga membantu mengurangi pencemaran lingkungan. Dan memberi nilai tambah dari limbah organik yang sebelumnya tidak termanfaatkan. Inilah beberapa teknologi yang di gunakan oleh Pertamina NRE.

Share : Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email WhatsApp Print

Artikel Terkait